Apa Jadinya Kalau Sriwijaya FC Wakil Indonesia di Piala AFC 2013?

Bak petir disiang bolong para pecinta sepakbola Nasional dikejutkan dengan pernyataan pelatih Sriwijaya FC Kashartadi dalam menyikapi hasil laga tandang melawan Persija Jakarta yang menegaskan bahwa dirinya bukan tak menerima atas kekalahan dari tuan rumah Persija Jakarta, hanya saja Kashartadi ingin kemajuan sepak bola Indonesia supaya terus menjadi olahraga dan tontonan yang menarik bagi masyarakat yang mencintainya. Melihat kiprah Sriwijaya Fc pada musim 2013 ini memang terlihat tidak mencerminkan sebagai Tim juara Liga Super Hebat dinegri ini yaitu Liga ISL 2011-2012, bayangkan sebagai Tim Juara tahun lalu, perhari ini 29 Juli 2013 berada di posisi ketiga peringkat sementara dan berpeluang terlempar dari tiga besar pemimpin liga karena sampai saat ini Sriwijaya Fc telah memainkan 30 pertandingan sementara pesaingnya baru memainkan 28-29 pertandinga….sungguh miris. Kalau kita melihat kebelakang lagi tepatnya tahun lalu dimana Sriwijaya FC begitu bernafsunya untuk mewakili Indonesia di ajang piala AFC 2013 dan paling merasa berhak sebagai wakil dari Juara Liga terhebat dinegri ini (ISL) dan semua itu mendapat dukungan dari KPSI,IPL yg saat itu merupakan liga yang kualitasnya masih perlu dipertanyakan dan sesuai hasil Kongres Bali, maka ISL lah liga yang sah. Oleh sebab itu hanya Sriwijaya FC yang berhak ke LCA. Tapi semua omongannya tak pernah dibuktikan…ha…ha.Padahal seperti kita ketahui kala itu Indonesia mendapatkan jatah dua tiket untuk kompetisi antar klub di kawasan Asia, AFC Cup 2013. Satu tiket otomatis lolos, dan satu tiket play off. Semen Padang, yang akhirnya diputuskan bisa lolos otomatis ke AFC Cup. Sedangkan satu tiket play off akan diberikan kepada Persibo Bojonegoro yang berstatuskan juara Piala Indonesia, Dengan keputusan AFC itu, maka peluang Sriwijaya FC yang musim lalu menjadi juara kompetisi Indonesia Super League (ISL) untuk berlaga di pentas Asia, menjadi tertutup. Faktanya apa yang terjadi saat ini dalam perjalanan musim 2013 Sriwijaya FC dengan kondisi yang terseok-seok bahkan untuk mengejar Persipura Jayapura di puncak klasemen, sudah tidak memungkinkan, Sriwijaya FC hanya bisa berharap dengan meraih posisi runner-up klasemen akhir untuk bisa mengantongi satu tiket AFC Cup, tapi harapan itupun semakin menjauh dengan kekalahan 0-1 yang dialami kemaren saat menghadapi Persija Jakarta. Sebuah pertanyaan besar bagi kita semua apa jadinya kalau Sriwijaya FC yang mewakili Indonesia di ajang piala AFC …? Apakah Sriwijaya FC bisa menyamai apa yang sudah dicapai Semen Padang dengan rekor tidak terkalahkan. Dari enam laga pada babak grup, Semen Padang meraih lima kemenangan dan satu hasil imbang. di perdelapan final atau 16 besar, Semen Padang mengalahkan klub Vietnam SHB Da Nang dengan skor 2-1 Semen Padang dalam babak perempat final Piala AFC 2013, September 2013 nanti akan berhadapan klub India, East Bengal, dan akan berlangsung dengan sistem home & away. Dimana Semen Padang terlebih dahulu akan bertandang ke India pada 17 September, berikutnya gantian menjamu East Bengal di Stadion Haji Agus Salim, Padang, seminggu setelah itu……selamat menjalankan ibadah puasa. gong.com